Jakarta –
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) buka pendaftaran Beasiswa Tut Wuri Handayani 2024 hingga 26 Juli mendatang. Pendaftaran dilakukan secara daring melalui laman Beasiswa Dosen Kemendikbud pada tautan http://beasiswadosen.kemdikbud.go.id/.
Beasiswa Tut Wuri Handayani adalah bantuan pendidikan pascasarjana jenjang magister (S2) dan doktor (S3) pada perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Penerimaan ini khusus diberikan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) tenaga kependidikan (tendik) pada satuan di bawah pembinaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek).
Mahasiswa baru ataupun on going diperkenankan mendaftar. Durasi maksimal pendanaan ditetapkan 24 bulan untuk program S2 dan 48 bulan bagi S3.
Awardee terpilih akan mendapatkan manfaat biaya pendidikan yang meliputi biaya pendaftaran, uang kuliah, buku, dan penelitian. Tidak hanya itu, mahasiswa juga akan mendapat biaya pendukung dengan komponen tiket perjalanan, visa (khusus studi luar negeri), asuransi kesehatan, biaya hidup, biaya darurat, serta tunjangan keluarga (khusus studi luar negeri).
Siap mendaftar? Yuk pahami syarat Beasiswa Tut Wuri Handayani dikutip dari booklet resminya.
Persyaratan Beasiswa Tut Wuri Handayani
Persyaratan umum Beasiswa Tut Wuri Handayani yang harus dipenuhi pendaftar yakni:
1. Tendik yang berstatus PNS pada satuan di bawah pembinaan Ditjen Diktiristek.
2. Batas usia bagi pendaftar program adalah t-1 atau kurang 1 tahun dari ketentuan yang tertuang dalam Peraturan Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Nomor 3 Tahun 2023. Adapun batas usianya yakni:
Program Magister
- Belum memasuki usia 47 tahun bagi untuk jabatan pelaksana, jabatan fungsional keterampilan, jabatan fungsional jenjang pertama dan jenjang muda.
- Belum memasuki usia 49 tahun untuk jabatan fungsional jenjang madya.
- Belum memasuki usia 51 tahun untuk jabatan fungsional jenjang utama.
Program Doktor
1. Pendaftar dengan jabatan pelaksana, jabatan fungsional keterampilan, dan jabatan fungsional keahlian jenjang pertama dan muda belum memasuki usia:
- 44 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 3 tahun.
- 41 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 4 tahun.
- 38 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 5 tahun.
- 35 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 6 tahun.
- 32 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 7 tahun.
2. Pendaftar dengan jabatan fungsional keahlian jenjang marya belum memasuki usia:
- 46 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 3 tahun.
- 43 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 4 tahun.
- 40 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 5 tahun.
- 37 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 6 tahun.
- 34 tahun bagi yang batas waktu normatif prodi selama 7 tahun.
3. Telah menyelesaikan studi program D4/S1 untuk pendaftar jenjang S2 dan sudah menyelesaikan studi program S2 bagi pendaftar jenjang S3. Penyelesaian studi sebelumnya dilakukan pada perguruan tinggi dalam dan luar negeri dengan ketentuan:
- Perguruan tinggi dalam negeri di bawah pembinaan Kemendikbudristek, kementerian lain atau lembaga pemerintah non-kementerian yang terdaftar di PDDikti dan memiliki akreditas minimal B atau Baik Sekali.
- Perguruan tinggi luar negeri yang diakui oleh Kemendikbudristek atau Kedutaan Besar RI di negara asal kampus.
4. Diutamakan sudah diterima tanpa syarat di perguruan tinggi tujuan.
5. Belum pernah menempuh studi jenjang yang sama.
6. Bagi pelamar on going telah menempuh semester 2 dan akan/atau sedang menempuh semester 3.
7. Menyertakan Surat Izin Melanjutkan Studi sesuai format yang ditentukan dan telah ditandatangani oleh pejabat yang berwenang.
8. Memiliki Personal Statement.
9. Memiliki proposal penelitian untuk peserta pendaftar program doktor.
10. Melampirkan Surat Pernyataan Pendaftaran Program Beasiswa.
11. Melampirkan Surat Keterangan Sehat dari rumah sakit pemerintah.
12. Berkomitmen untuk segera kembali dan mengabdi ke institusi asal.
13. Khusus untuk tujuan kampus dalam negeri, pendaftar diwajibkan mengikuti program kelas reguler bukan karyawan.
14. Tidak diperkenankan menerima beasiswa lain (double funding)
Jadwal Seleksi Beasiswa Tut Wuri Handayani
- Pendaftaran: hingga 26 Juli 2024
- Seleksi: Agustus 2024
- Pengumuman hasil seleksi: September 2024
- Pencairan dana: September 2024
- Monitoring: Juli 2025
Informasi lebih lengkap terkait syarat khusus dan format dokumen bisa detikers lihat di sini. Yuk segera penuhi persyaratan dan selamat mendaftar detikers!
(det/pal)