Jakarta –
Olimpiade Paris 2024 siap berlangsung mulai 26 Juli hingga 11 Agustus. Pesta olahraga terbesar di dunia ini akan dibuka dengan upacara pembukaan yang digelar di sungai Seine pada Jumat (26/7/2024) pukull 17.45 waktu setempat.
Pada pembukaan ini, para kontingen negara akan melakukan parade dengan menumpang perahu di sepanjang sungai dari Pont d’Austerlitz ke Pont d’Iena. Mengutip detikSport, Indonesia juga ikut serta dalam upacara pembukaan ini.
Akan ada 15 orang perwakilan Tim Indonesia yang siap menampilkan bendera dan kostum ciri khas kontingen. Indonesia akan dipimpin oleh Maryam March Maharani sebagai pembawa bendera Sang Saka Merah Putih atau ‘flag bearer‘.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari menjelaskan pemilihan Rani, panggilan akrab Maharani, menjadi flag bearer bukan tanpa sebab. Hal ini sebagai apresiasi karena Rani berhasil menyudahi puasa gelar cabang olahraga judo Indonesia di Olimpiade.
“Rani ini perempuan tangguh yang kembali lagi hadir setelah Indonesia puasa cukup lama di Olimpiade cabang olahraga judo, terakhir tahun 2012, sekarang kita bisa tampil lagi di Olimpiade Paris,” katanya dikutip dari CNN Indonesia, Kamis (25/7/2024).
Diberi kesempatan langka, Rani mengucap rasa syukur. Ia berharap bisa membanggakan Indonesia pada pertandingan dan menjadi inspirasi untuk atlet lainnya.
“Saya sangat bersyukur mendapat kesempatan untuk menjadi flag bearer, semoga bisa terus membanggakan untuk Indonesia, semoga bisa memberikan hasil yang terbaik. Semoga bisa menjadi contoh yang baik dan menginspirasi,” ujar Rani.
Mahasiswa UNJ yang Debut Juara di Asian Games 2022
Atlet judo atau judoka kelahiran Jakarta, 8 Maret 2000 ini menjadi satu-satunya atlet judo Indonesia yang berjuang pada Olimpiade Paris 2024. Dalam kariernya, Rani memang memiliki catatan prestasi yang mengesankan.
Meski fokus dalam pertandingan judo, Rani juga tidak meninggalkan pendidikannya. Menurut Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Rani terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) program studi Kepelatihan Kecabangan Olahraga.
Walaupun begitu, kini statusnya tengah non-aktif karena fokus menghadapi Olimpiade Paris 2024. Pada karier judonya, Rani memulai karier di kompetisi internasional melalui Hong Kong Asian Open 2018.
Namun, pada kesempatan itu ia belum berhasil meraih juara. Mengutip International Judo Federation, berikut berbagai kejuaraan internasional yang sudah Rani lalui:
- Hong Kong Asian Open 2018
- Perth Oceania Open 2022
- Tokyo Grand Slam 2022
- Chengdu 2021 FISU World University Games
- 19th Asian Games Hangzhou 2022 (juara 5)
- Perth Oceania Open 2023
- Hong Kong Asia Open 2023 (juara 2)
- Paris Grand Slam 2024
- Warsaw European Open 2024 (juara 3)
- Grand Prix Upper Austria 2024
- Tbilisi Grand Slam 2024
- Asian Championship Individuals 2024 (juara 7)
- Abu Dhabi World Championships Senior Individual
- ASEAN University Games 2024 (Medali Perak dan Perunggu)
- Olympic Games Paris 2024
Jadi mahasiswa berprestasi, UNJ juga mengucapkan selamat dan mendoakan kesuksesan Rani di Olimpiade Paris 2024. Hal ini disampaikan UNJ melalui postingan di media sosialnya.
“Selamat dan sukses kepada Maryam March Maharani. Mahasiswa Prodi Kepelatihan Kecabangan Olahraga FIK UNJ atas pencapaian Lolos Kualifikasi Cabang Olahraga Judo pada Olimpiade Paris 2024 melalui Kualifikasi Kuota Kontinental Asia di Nomor -52kg Putri,” tulis UNJ dikutip dari postingan media sosial Facebooknya.
Sebagai informasi, Tim Indonesia berkekuatan 29 atlet dari 12 cabang olahraga. Rinciannya, panahan, angkat besi, bulutangkis, panjat tebing, rowing, balap sepeda, judo, renang, selancar, balap sepeda, menembak, dan atletik.
(det/nwk)