Generasi Prestasi
Kontak Kami
  • Home
  • Berita Terbaru
  • Pendidikan & Pengembangan Diri
  • Teknologi & Inovasi
  • Inspirasi & Motivasi
  • Berita Terkini
  • Hubungi
Reading: Hati-hati dengan Dark Pattern, Praktik Penipuan Online yang Semakin Mengancam
Share
Search
Generasi PrestasiGenerasi Prestasi
Font ResizerAa
  • Teknologi & Inovasi
  • Pendidikan & Pengembangan Diri
  • Berita Terkini
  • Inspirasi & Motivasi
Search
  • Menu
    • Home
    • Hubungi
  • Kategori
    • Teknologi & Inovasi
    • Inspirasi & Motivasi
    • Berita Terkini
    • Pendidikan & Pengembangan Diri
Have an existing account? Sign In
Follow US
© generasiprestasi.com. All Rights Reserved.
Generasi Prestasi > Blog > Berita Terkini > Hati-hati dengan Dark Pattern, Praktik Penipuan Online yang Semakin Mengancam
Berita TerkiniTeknologi & Inovasi

Hati-hati dengan Dark Pattern, Praktik Penipuan Online yang Semakin Mengancam

Generasi Prestasi
Last updated: Juli 26, 2024 5:28 am
Last updated: Juli 26, 2024 3 Min Read
Share
SHARE

Contents
Belum Ada Regulasi ResmiCara Menghindari Bahaya Dark Pattern


Jakarta –

Sering tidak disadari, berbagai modus penipuan online ternyata tengah membayangi masyarakat masa kini. Terbaru, penipuan online bisa dilakukan melalui pola manipulatif desain web atau dark pattern.

Dark pattern adalah modus penipuan yang melibatkan interface (tampilan awal) pada platform daring yang bersifat mengelabui dan merugikan konsumen. Bentuk dark pattern ini di antaranya confirm-shaming, sneak into basket, visual interfaces, dan roach model.

Contohnya adalah trik promosi produk akan segera berakhir tetapi tidak ada keterangan waktu tepatnya. Karena tertarik, seseorang akan memencet klik promo tersebut dan terjebak dalam pola ini lantaran terlena dengan keuntungan dan iklan yang menarik.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Divisi Ilmu Konsumen dan Ekonomi Keluarga, Departemen IKK IPB University, Dr Lilik Noor Yulianti, menyebutkan bahwa dark pattern sering membuat konsumen terjebak antara keinginan dan kebutuhan. Sehingga praktik ini harus diwaspadai.

“Konsumen kadang terjebak antara keinginan dan kebutuhan sehingga sering melakukan transaksi yang tidak rasional, sehingga kita harus waspada dan menggunakan rasionalitas,” tuturnya dikutip dari rilis di laman resmi IPB University, Jumat (28/6/2024).

Belum Ada Regulasi Resmi

Salah satu faktor mengapa hal ini sering terjadi karena rendahnya pemahaman dan kewaspadaan masyarakat terkait dark pattern.

Sementara dari sisi kebijakan, Sekretaris Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Dr I Nyoman Adhiarna menyebut Indonesia belum memiliki regulasi terkait konten ilegal. Salah satu regulasi terkait hal ini dimiliki oleh negara-negara Eropa.

“Pengaturan European Union Digital Service Act (DSA) sering menjadi rujukan kami terkait konten illegal, disinformasi, dan transparansi iklan,” katanya dikutip dari rilis di laman resmi IPB University, Jumat (28/6/2024).

Sampai saat ini, regulasi terkait ekosistem digital masih berkaitan dengan aturan sistem elektronik maupun ITE. Walaupun begitu, I Nyoman menyatakan pemerintah segera menggodok aturan serupa dengan DSA pada tahun 2025.

“Kami juga merencanakan akan membuat aturan serupa di tahun 2025,” jelasnya.

Pemerintah melalui Kementerian Kominfo juga terus berupaya dalam mendorong peningkatan literasi digital pada masyarakat. Caranya dengan memberikan fasilitas aduan konten bila ada bentuk iklan yang mengarah dark pattern.

Cara Menghindari Bahaya Dark Pattern

Sayangnya, tak bisa dipungkiri bila kemampuan masyarakat dalam mendeteksi praktik dark pattern masih tergolong rendah dan kesadaran terhadap bahaya masih di tahap sedang. Bahkan mereka terkadang menyepelekan kejadian tersebut.

“Sebagian besar konsumen yang terjebak dalam dark pattern tidak mengetahui bentuk praktiknya, prosedur pengaduannya, atau menyepelekan kejadian tersebut,” kata Lilik.

Sebenarnya untuk menghindari bahaya dark pattern bisa dimulai dari diri sendiri, seperti:

  • Teliti saat membaca petunjuk informasi dan prosedur pemakaian produk.
  • Tidak terburu-buru mengambil keputusan karena tergiur penawaran yang menarik.
  • Ikut mengawasi dan melaporkan platform yang dicurigai melakukan dark pattern.
  • Tidak memberikan data pribadi sembarangan.
  • Mewaspadai segala bentuk iklan digital yang terlihat menarik.
  • Mempelajari hak konsumen agar paham tentang potensi kerugian yang akhirnya terjebak dalam dark pattern.

(det/faz)

TAGGED:dark patternipb universitykonsumenkonsumtifpenipuanpenipuan online
Share This Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News & Research

Lowongan Magang PKL Kemendikti 2025 Batch 2 Resmi Dibuka, Cek Cara Daftarnya di Sini

Jakarta - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) kembali membuka lowongan magang atau Praktik Kerja Lapangan (PKL) untuk mahasiswa…

Berita Terkini Inspirasi & Motivasi Mei 9, 2025

Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Begini Cara, Dokumen, dan Jadwalnya

Jakarta - Pemanggilan peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi Guru Tertentu 2025 berlangsung mulai 8-17 Mei 2025. Peserta dapat lapor…

Berita Terkini Pendidikan & Pengembangan Diri Mei 9, 2025

Prof Didik J Rachbini Terpilih Kembali sebagai Rektor Universitas Paramadina

Jakarta - Didik J Rachbini, MSc, PhD, terpilih kembali sebagai Rektor Universitas Paramadina periode 2025 - 2029. Hasil ini setelah…

Berita Terkini Pendidikan & Pengembangan Diri Mei 9, 2025

Alih-alih SMA Unggulan Garuda, Pakar Usul Kelas Garuda, Apa Itu?

Jakarta - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) akan membangun 40 SMA Unggulan Garuda di Indonesia. Sekolah ini akan…

Berita Terkini Pendidikan & Pengembangan Diri Mei 9, 2025

Follow US on Socials

Selamat datang di Generasi Prestasi, sumber informasi terpercaya untuk generasi berprestasi. Kami menyajikan berita terkini, panduan praktis, dan artikel inspiratif yang membantu Anda meraih kesuksesan dan menginspirasi lingkungan sekitar.

Informasi Kontak

sanggrahan, Tegaltirto, Kec. Berbah, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55573
Tel: 0859-4380-4458

generasiprestasi.com

Berita Terkini

Lowongan Magang PKL Kemendikti 2025 Batch 2 Resmi Dibuka, Cek Cara Daftarnya di Sini

Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Begini Cara, Dokumen, dan Jadwalnya

Prof Didik J Rachbini Terpilih Kembali sebagai Rektor Universitas Paramadina

Inspirasi & Motivasi

Lowongan Magang PKL Kemendikti 2025 Batch 2 Resmi Dibuka, Cek Cara Daftarnya di Sini

Beasiswa LPDP di Universitas Islam Internasional Indonesia, Ini Prodinya

Beasiswa LPDP di Kampus Irlandia Dibuka, Kuliah Magister 1 Tahun

Teknologi & Inovasi

Fakta Villanova University Almamater Paus Leo XIV, Didirikan sejak 1842

Pelajar SMP RI Unjuk Gigi di Ajang Internasional AYIMUN Ke-17 Thailand

Paus Leo XIV, Paus Pertama dari Amerika Ternyata Sarjana Matematika

Pendidikan & Pengembangan Diri

Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Begini Cara, Dokumen, dan Jadwalnya

Prof Didik J Rachbini Terpilih Kembali sebagai Rektor Universitas Paramadina

Alih-alih SMA Unggulan Garuda, Pakar Usul Kelas Garuda, Apa Itu?

© generasiprestasi.com. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?