Jakarta –
Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) membuka pendaftaran beasiswa Community Engagement Exchange (CEE) 2024. Pendaftaran dibuka hingga 2 Juli 2024.
Melalui beasiswa ini, penerima akan mengikuti pelatihan kepemimpinan, capstone project, dan peluang jejaring selama tiga bulan. Total durasi beasiswa berlaku selama satu tahun.
“Program ini memberikan kesempatan yang sangat berharga bagi para peserta Indonesia dan organisasi-organisasi di Amerika Serikat untuk berkolaborasi menyelesaikan isu yang menjadi perhatian dan membuat dampak yang berarti di tingkat lokal,” kata Pejabat Bidang Kebudayaan Kedubes AS, Emily Norris, dilansir dari laman US Embassy, Kamis (27/6/2024).
Selain tiga pelatihan tersebut, penerima juga akan diajak bekerja sama dengan berbagai organisasi non profit, pihak swasta hingga kantor pemerintahan. Nantinya, mereka akan mengembangkan proyek yang kemudian akan diimplementasikan ke negara asalnya.
Program ini bertujuan untuk mendorong kerja sama antar komunitas positif. Mereka diharapkan bisa berdiskusi seputar pembangunan perdamaian, keberlanjutan lingkungan, isu perempuan dan gender, hingga keterlibatan pemuda.
Syarat Daftar Beasiswa CEE 2024
- Berusia 21-27 tahun
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Memiliki pengalaman profesional atau sukarelawan minimal dua tahun atau aktif pada isu-isu komunitas atau masyarakat sipil
- Bersedia mengikuti program CEE di Amerika Serikat pada tahun 2025
- Dapat menerima Visa J-1 AS
- Berkomitmen untuk kembali ke negara asal setelah menyelesaikan program dan melaksanakan proyek berbasis masyarakat
- Mahir berbahasa Inggris lisan dan tulisan (semifinalis akan mengikuti tes Inggris Duolingo)
Komponen Pembiayaan Beasiswa CEE 2024
- Biaya visa J-1
- Biaya perjalanan pulang pergi dari kota asal peserta ke AS
- Tunjangan bulanan untuk penginapan, makanan, dan biaya hidup lainnya selama berada di AS
- Tunjangan kesehatan kecelakaan dan penyakit
Tema Program Beasiswa CEE 2024
Beberapa tema program yang bisa dipilih oleh awardee pada beasiswa CEE 2024 ini antara lain:
1. Dialog sipil dan pembangunan perdamaian
Para peserta mengeksplorasi model dan strategi yang mendukung wacana publik, keanggotaan sipil, partisipasi deliberatif, dan kolaborasi di berbagai komunitas.
2. Pemerintahan yang terbuka dan partisipatif
Para peserta mengeksplorasi pendidikan kewarganegaraan, keterlibatan masyarakat, partisipasi deliberatif, sistem yang terbuka dan transparan, pengorganisasian dan advokasi masyarakat, kebebasan sipil dan hak asasi manusia, demokrasi partisipatif, tata pemerintahan yang baik, upaya antikorupsi, etika, akuntabilitas, kebebasan pers, dan keadilan pemilu.
3. Kelestarian lingkungan
Para peserta fokus pada bagaimana melibatkan masyarakat untuk mengatasi perubahan iklim, pengelolaan air dan sumber daya, akses dan keamanan pangan, kesehatan, pertanian berbasis masyarakat berkelanjutan, dan kewirausahaan sosial untuk isu-isu lingkungan.
4. Perempuan dan gender
Para peserta mengeksplorasi model-model inovatif dan inklusif untuk memastikan bahwa perempuan dan individu yang terpinggirkan karena gender mereka didukung, diberdayakan, dan dilibatkan dalam semua aspek kehidupan publik.
5. Keterlibatan pemuda
Para penerima beasiswa berfokus pada pemberdayaan suara pemuda, membangun koneksi multigenerasi, dan menyediakan peluang keterlibatan komunitas dan sukarelawan yang membantu mempersiapkan generasi berikutnya yang aktif dan berpengetahuan.
Tunggu apa lagi detikers, jika berminat segera lakukan pendaftaran lewat laman Semoga beruntung ya!
(cyu/faz)