Jakarta –
Universitas Indonesia membentuk Tim Peningkatan Penjaminan Mutu Akademik (PPMA) Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG). Hal ini ditempuh sebagai tindak lanjut hasil evaluasi akademik terhadap program doktoral SKSG.
Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof Dr Ir Heri Hermansyah, MEng, IPU, menyatakan pembentukan Tim PPMA merujuk pada Laporan Tim Investigasi Pengawasan Tri Dharma Perguruan Tinggi tertanggal 31 Oktober 2024 dan Laporan Audit Akademik dari Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA) UI pada 2 Desember 2024.
Pembentukan tim ini didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Rektor nomor tanggal 10 Desember 2024, dengan masa kerja efektif mulai 10 Desember 2024 hingga 9 Januari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Pembentukan tim ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Indonesia untuk meningkatkan mutu akademik di SKSG agar selaras dengan standar nasional dan internasional,” ujar Heri kepada wartawan di kantor Rektor UI, Gedung Gedung Pusat Administrasi UI, Rabu (11/12/2024).
Saat ditanyakan soal rekomendasi Majelis Wali Amanat (MWA) UI dalam nota dinas yang beredar pada pertengahan November lalu, Heri menyampaikan pembentukan tim tersebut merupakan tindak lanjut dari audit akademik pada SKSG.
 Rektor Universitas Indonesia (U) 2024-2029 Prof Dr Ir Heri Hermansyah ST MEng IPU Foto: YouTube Universitas Indonesia |
Guru Besar di Departemen Teknik Kimia UI itu juga menyampaikan penerimaan mahasiswa doktoral SKSG masih ditangguhkan sesuai dengan rekomendasi. “Sampai nanti tim melakukan perbaikan,” ujar Heri.
Seperti diketahui dalam nota dinas itu, disebutkan adanya potensi pelanggaran yang dilakukan dalam proses pembimbingan mahasiswa S3 di SKSG UI.
MWA juga merekomendasikan audit komprehensif terhadap tata kelola dan proses akademik. Selain itu, direkomendasikan juga investigasi etik oleh Dewan Guru Besar.
“Mengingat langkah-langkah yang telah diambil oleh UI, kelulusan BL mahasiswa Program Doktor (S3) SKSG ditangguhkan, mengikuti Peraturan Rektor Nomor 26 Tahun 2022, selanjutnya akan mengikuti keputusan sidang etik,” dikutip dari nota dinas tersebut.
Rektor Sebut Direktur SKSG UI Janji Buka Akses
Tim PPMA SKSG dipimpin oleh Prof Dr Ir Sigit P. Hadiwardoyo, DEA, dibantu sekretaris dan 5 anggota dari fakultas. “Ketua dipilih dari akademisi senior dibantu anggota yang pernah menjadi anggota atau ketua penjaminan mutu di fakultas,” kata Heri.
Sigit adalah Guru Besar Tetap bidang Ilmu Transportasi di Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik UI. Doktor lulusan Ecole Centrale Paris ini telah menjadi pengajar tetap di UI sejak 1985.
Ia juga pernah memegang jabatan sebagai Direktur Program Pendidikan Vokasi UI selama 2 periode dari 2014 sampai 2022.
Berdasarkan SK pembentukannya, Tim PPMA SKSG memiliki sejumlah tugas utama, termasuk menyusun kebijakan, pedoman, dan program kerja terkait penjaminan mutu akademik; menyusun standar mutu akademik dalam berbagai aspek seperti kurikulum, proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat; serta memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik di program doktoral SKSG.
Tim juga akan menyusun strategi peningkatan capaian mutu akademik sesuai standar nasional dan internasional, serta menyampaikan laporan berkala kepada Rektor UI.
“Direktur SKSG sudah menyampaikan komitmen untuk memberikan akses agar tim gabungan bisa bekerja dengan baik,” ujar Heri.
(pal/nwy)