Jakarta –
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Nunuk Suryani mengingatkan pada guru Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melakukan verifikasi data rekening agar penyaluran tunjangan tahun 2025 berjalan lancar.
“Terkait tunjangan kepada guru, pastikan pencairan tunjangan guru ke rekening guru berjalan lancar tanpa kendala dengan melakukan verifikasi rekening,” kata Nunuk dalam unggahan Instagram resminya, dilansir Kamis (6/3/2025).
Verifikasi rekening guru adalah proses pengecekan dan konfirmasi rekening yang digunakan untuk penyaluran tunjangan guru ASN daerah. Jika sudah diverifikasi, maka tunjangan akan diterima tepat waktu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun tunjangan yang dimaksud yakni Tunjangan Profesi Guru (TPG), Tunjangan Khusus Guru (TKG), dan tambahan penghasilan. Dengan verifikasi, maka data rekening penyaluran tunjangan sudah akurat.
“Cek status rekening, pastikan masih aktif, dan lakukan validasi jika diperlukan. Jangan sampai tunjangan tertunda hanya karena data yang tidak sesuai,” imbau Nunuk.
Di Mana Guru Bisa Lakukan Verifikasi Rekening?
Verifikasi rekening guru untuk dapat tunjangan bisa dilakukan lewat website resmi infoGTK di Adapun beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk verifikasi rekening yakni:
1. Konfirmasi Kepemilikan Rekening
Dalam melakukan konfirmasi ini, guru membutuhkan data seperti nomor rekening, nama guru pada rekening, dan nama bank.
2. Konfirmasi Rekening Gaji
Rekening ini harus diperhatikan oleh guru. Pastikan juga rekening yang digunakan adalah rekening gaji.
3. Konfirmasi Penggunaan Rekening
Dalam tahap konfirmasi ini, guru harus memberikan persetujuan atas penggunaan rekening tersebut sebagai rekening untuk penyaluran tunjangan guru.
Langkah Verifikasi Data Rekening Guru
Adapun langkah untuk melakukan verifikasi rekening guru adalah sebagai berikut:
- Cek data rekening terlebih dahulu dengan cara masuk ke akun infoGTK di https://info.gtk.dikdasmen.go.id
- Klik “Status Rekening”.
- Lakukan verifikasi dan tunggu hasil verifikasi.
- Proses pengecekkan akan dilakukan oleh bank.
- Rekening berhasil diverifikasi. Jika data dinyatakan tidak valid, maka kemungkinan terdapat kesalahan.
- Segera lakukan perbaikan lewat SIMTUN.
- Jika sudah diperbaiki lakukan validasi rekening ulang.
- Rekening pun berhasil diverifikasi.
Bagaimana Jika Rekening Bermasalah?
Melansir laman Balai Guru Penggerak, jika guru menemukan kesalahan atau ketidaksesuaian data maka diharapkan segera melakukan perbaikan lewat admin SIMBar/SIMTun di Dinas Pendidikan setempat.
Perbaikan data rekening harus dilakukan 1-2 hari setelah proses verifikasi dilakukan. Oleh karena itu, perhatikan dengan seksama semua tahapan verifikasi data rekening.
(cyu/pal)