Jakarta –
Kepemimpinan transformasional berperan penting dalam mencapai visi besar Indonesia Emas 2045. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dalam disertasinya menekankan bagaimana kepemimpinan ini dapat membantu mengoptimalkan SDM Indonesia untuk mendorong transformasi sosial dan ekonomi.
Dalam disertasinya yang berjudul “Transformational Leadership and Human Resources Orchestration towards Indonesia Emas 2045”, AHY menyoroti pentingnya peran pemimpin dalam menciptakan perubahan positif di berbagai sektor, terutama dalam pengembangan SDM.
AHY menekankan bahwa salah satu kunci keberhasilan kepemimpinan transformasional adalah orkestrasi SDM. Dalam disertasinya, ia menggunakan resource orchestration theory yang biasanya diterapkan dalam konteks perusahaan, dan kali ini ia menerapkannya di dalam konteks negara.
Hal ini mencakup semua sektor, dari pendidikan hingga industri, yang memerlukan koordinasi yang baik antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Terdapat empat paper yang hasilkan AHY, salah satunya paper kedua dan paper keempatnya.
Pada paper keduanya, AHY membahas kesesuaian pendidikan tinggi dengan kebutuhan SDM di Indonesia, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang siap bersaing dan mampu mendukung transformasi ekonomi.
“Dan paper 4 membahas bentuk transformasi ekonomi yang dibutuhkan sektor industri yang harus diperkuat untuk mewujudkan transformasi ekonomi, serta SDM yang bisa diorkestrasikan secara efektif sebagai kekuatan penggerak,” ujar AHY dalam keterangan tertulis, Selasa (15/10/2024).
AHY menyoroti bahwa sektor pendidikan harus mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan SDM masa depan, sehingga bisa menghasilkan lulusan yang siap bersaing dan mampu mendukung transformasi ekonomi.
Dengan kepemimpinan yang transformasional dan orkestrasi SDM yang efektif, Indonesia diharapkan mampu mewujudkan visi besar sebagai negara maju pada tahun 2045. Disertasi AHY menjadi pemimpin harus mampu memberdayakan SDM untuk mencapai tujuan bersama.
(akn/ega)