Jakarta –
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto melakukan konsolidasi pertama dengan jajaran dan pimpinan perguruan tinggi negeri (PTN) secara hybrid di kantor Kemendiktisaintek, Jalan Pintu Satu, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendiktisaintek Togar M Simatupang mengatakan konsolidasi ini antara lain memperkenalkan menteri baru, membahas isu-isu efisiensi, dan pentingnya mahasiswa mempersiapkan masa depan dengan belajar sehingga adaptif dan berdaya saing.
“Efisiensi sesuatu yang baik dan akan dilakukan untuk menghilangkan pemborosan dan pemanfaatan teknologi,” kata Togar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal tunjangan kinerja (tukin) dosen menurut Togar juga dibahas dalam pertemuan ini.
“Termasuk yang sekilas dibahas sesuai dengan komitmen Ketua Banggar DPR dengan prioritas dosen di PTN Satker (satuab kerja), BLU ( dosen PTN badan layanan umum) yang belum remun (remunerasi), dan dosen di LLDikti (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi),” kata Togar pada detikEdu.
Terkait UU Minerba terbaru, Togar mengatakan Kemendiktisaintek “menghormati penempatan PT (perguruan tinggi) sebagai penerima manfaat, bukan pengelola tambang.”
Togar mengatakan 14 pimpinan PTN Jakarta, Bandung, dan Bogor hadir secara luring.
“Semua kampus PTN hadir,” ucapnya.
(twu/pal)