Jakarta –
Salah satu kebijakan baru dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) adalah 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Program ini telah diluncurkan pada akhir tahun lalu.
Pada kunjungannya ke Semarang pada Senin (6/1/2025), Mendikdasmen Abdul Mu’ti memperkenalkan program baru lainnya selain 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yakni Pagi Ceria. Mu’ti bertindak sebagai pembina upacara di hadapan peserta yang terdiri dari SMAN 3 dan SMAN 5 Semarang.
Di hadapan para peserta upacara, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah itu memaparkan kedua kebijakan tersebut merupakan upaya untuk membangun generasi yang kuat, hebat, mempunyai kekuatan jasmani dan rohani, juga mempunyai kemampuan pada bidang sains dan teknologi, serta berbagai keterampilan untuk bekal pada masa yang akan datang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Pagi Ceria bertujuan untuk membentuk anak-anak Indonesia yang hebat, membangun generasi yang berkepribadian kuat.
Isi 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat
- Bangun pagi
- Berdoa
- Berolahraga
- Makan sehat dan bergizi
- Gemar belajar
- Bermasyarakat
- Istirahat cepat.
Isi Pagi Ceria
- Senam
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya
- Berdoa sebelum memulai pelajaran.
Pada acara ini Menteri Mu’ti turut mengingatkan pada era yang penuh tantangan ini dunia mengalami perubahan yang cepat.
“Kita sekalian dituntut untuk tidak hanya memiliki kemampuan-kemampuan teknik, kemampuan motorik, serta kemampuan yang bersifat akademik, tetapi juga kemampuan-kemampuan yang disebut dengan soft skill, terutama skill yang dibutuhkan di abad 21, yaitu critical thinking, creativity, collaboration, dan communication,” jelasnya, dikutip dari Kemdikbud pada Selasa (7/1/2025).
Mendikdasmen mengatakan butuh dua skill lagi untuk jadi bangsa yang hebat dan kuat, yaitu dua “C” yang terdiri dari character dan citizenship.
“Generasi Indonesia yang hebat itu adalah mereka yang memiliki kompetensi intelektual, kompetensi sosial, kompetensi spiritual, dan kompetensi-kompetensi yang berkaitan dengan generasi sebagai well being,” terang Prof Mu’ti.
Mulai 2025 Kemendikdasmen mengajak siswa pendidikan dasar dan menengah di berbagai daerah untuk mulai mengikuti aktivitas Pagi Ceria sebelum pelajaran dan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Hingga saat ini sudah lebih dari 8.000 sekolah se-Indonesia yang mengikuti kebiasaan baru ini.
(nah/pal)