Jakarta –
Nama Sophie Kirana tengah menjadi sorotan karena dirinya adalah perwakilan dari Indonesia yang berhasil masuk top 5 di ajang Miss International 2024. Sosok Sophie juga diketahui adalah alumni Universitas Gadjah Mada (UGM).
Alumnus program studi Manajemen, International Undergraduate Program (IUP) 2019 ini mengaku masih tak menyangka bisa mewakili Indonesia di ajang bergengsi tersebut.
“Bisa membawa nama Indonesia dan UGM di Miss International 2024 adalah kehormatan yang luar biasa. Saya merasa terhormat dapat menjadi perwakilan budaya, nilai-nilai, dan semangat Indonesia di panggung dunia,” ujar Sophie dilansir dari laman UGM, Kamis (12/12/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perjalanan Menuju Panggung Miss International
Sebelum maju sebagai perwakilan Indonesia di Miss International 2024, Sophie mengikuti ajang Puteri Indonesia 2024 terlebih dahulu. Di ajang tersebut, ia mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dalam ajang tersebut, Sophie dinobatkan sebagai 1st Runner-Up Putri Indonesia Lingkungan. Hal tersebut yang membawanya maju di Miss International 2024.
“Sebagai finalis, saya memulai perjalanan dengan membawa advokasi yang menjadi fokus saya yaitu harmonisasi antara pelestarian lingkungan dan budaya, melestarikan jamu dan tanaman obat keluarga, penanaman mangrove untuk mitigasi perubahan iklim dan mempromosikan kesetaraan gender,” tutur Sophie.
Sophie juga menceritakan bagaimana persiapannya menghadapi Miss International 2024. Ia harus intensif berlatih public speaking, catwalk, dan sesi diskusi. Selain itu, Sophie juga dituntut menjaga kesehatan fisiknya.
“Saya juga memperkuat pemahaman advokasi pelestarian mangrove dan kesetaraan gender melalui Rising Girls sambil mendalami budaya Indonesia seperti Wayang Srikandi, kain tradisional, dan filosofi lokal untuk memperkenalkan identitas bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Tips Sophie dalam Meraih Kesuksesan
Strategi Sophie sukses sampai titik ini menurutnya adalah karena dukungan spiritual. Berkatnya, ia bisa menghadapi tekanan mental dan emosional yang tinggi selama seleksi ajang Miss International 2024.
“Saya selalu mempersiapkan diri untuk berbesar hati menerima segala kemungkinan, namun namun sama sekali saya tidak pernah membayangkan diri saya akan menerima kekalahan,” ujarnya.
Selain itu, menurut Sophie metode time blocking sangat berguna dalam membagi waktunya. Saat menjalani latihan intensif Miss International, Sophie juga mengembang tugas menjalankan tanggung jawab sebagai Puteri Indonesia.
Sophie berharap pencapaiannya ini dapat memotivasi perempuan lainnya untuk semangat dalam menyerukan gagasan. Ia menyampaikan pesan kepada perempuan muda lainnya untuk menyalurkan kontribusinya selagi itu adalah hal positif.
“Setiap langkah yang kita ambil, setiap pilihan yang kita buat adalah kesempatan untuk menciptakan perubahan. Sesungguhnya kesuksesan adalah proses dari persiapan dan pengalaman menuju kesuksesan tersebut karena di dalam proses itu kita menjadi versi diri kita yang lebih baik, terlepas target utama dari kata kesuksesan tersebut tercapai atau tidak,” tutupnya.
(cyu/nwy)