Generasi Prestasi
Kontak Kami
  • Home
  • Berita Terbaru
  • Pendidikan & Pengembangan Diri
  • Teknologi & Inovasi
  • Inspirasi & Motivasi
  • Berita Terkini
  • Hubungi
Reading: Kisah Haru Rizki, Lulusan Terbaik UGM yang Kehilangan Ibu Jelang Wisuda
Share
Search
Generasi PrestasiGenerasi Prestasi
Font ResizerAa
  • Teknologi & Inovasi
  • Pendidikan & Pengembangan Diri
  • Berita Terkini
  • Inspirasi & Motivasi
Search
  • Menu
    • Home
    • Hubungi
  • Kategori
    • Teknologi & Inovasi
    • Inspirasi & Motivasi
    • Berita Terkini
    • Pendidikan & Pengembangan Diri
Have an existing account? Sign In
Follow US
© generasiprestasi.com. All Rights Reserved.
Generasi Prestasi > Blog > Berita Terkini > Kisah Haru Rizki, Lulusan Terbaik UGM yang Kehilangan Ibu Jelang Wisuda
Berita TerkiniTeknologi & Inovasi

Kisah Haru Rizki, Lulusan Terbaik UGM yang Kehilangan Ibu Jelang Wisuda

Generasi Prestasi
Last updated: April 28, 2025 3:11 am
Last updated: April 28, 2025 3 Min Read
Share
SHARE

Contents
Sang Ibu Dorong Rizki Kuliah Setinggi-tingginyaHarapan Besar dari Gelar Magister yang Disandangnya


Jakarta –

Suka dan duka menghampiri Rizki Oktavianto baru-baru ini. Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu dinobatkan sebagai wisudawan terbaik UGM.

Akan tetapi, pada momen yang sama ia juga harus kehilangan sosok ibu. Sepekan sebelum Rizki wisuda pada Rabu (23/4/2025), sang ibu meninggalkan ia untuk selama-lamanya.

“Sangat sedih bila mengingat ibu, ia yang selalu menyemangati saya dalam belajar,” kenang Rizki dalam laman UGM, dikutip Minggu (27/4/2025).


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rizki dinobatkan sebagai wisudawan S2 terbaik karena meraih indeks prestasi kumulatif (IPK) tinggi yakni 3,97. Selain itu, ia merampungan S2 Sains dan Akuntansi dalam 1 tahun 5 bulan 8 hari saja.

Sang Ibu Dorong Rizki Kuliah Setinggi-tingginya

Pencapaian S2 ini menurut Rizki tak lepas dari perjuangan sang ibu. Selama kuliah, hanya sosok ibu yang selalu ada menemani Rizki.

“Ibu selalu menyemangati saya untuk terus belajar dan mendoakan yang terbaik,” katanya.

Setelah Rizki dinyatakan lulus ujian tesis, ibunya telah menyiapkan diri untuk hadir pada hari wisuda. Selain itu, sudah ada rencana darinya untuk bertemu langsung dosen pembimbing Rizki untuk menyampaikan rasa terima kasih.

Namun, takdir berkata lain. Kini Rizki hanya bisa mengenang hal-hal baik dari ibunya tersebut.

Sementara sang ayah pun sudah meninggalkan Rizki dan ibunya 20 tahun yang lalu. Sehingga sekarang Rizki harus berjuang dan kuat sendiri mengingat dirinya adalah anak tunggal.

“Saya sedih sekali, ditinggal dua orang terkasih dalam hidup saya,” ungkapnya.

Harapan Besar dari Gelar Magister yang Disandangnya

Meski sudah tak ada kedua orang tua, Rizki akan terus bersemangat dalam melangkah ke depan. Terlebih kini ia sudah mempunyai amanah baru sebagai seorang lulusan magister.

Rizki kemudian menyampaikan sebuah kutipan dalam bahasa Jawa bagi sang ibu, “Suwun ngancani, suwun sampun nyekseni padange dalan sing tak liwati. Pencapaian iki, ibuk sing ndongani.” (Terima kasih telah menemani, terima kasih telah menyaksikan terang jalan yang aku lewati. Pencapaian ini, adalah hasil dari doa-doamu).

Rizki berharap ilmunya bisa bermanfaat bagi masyarakat luas. Ia juga ingin menunjukkan kepada orang tuanya yang meski sudah tiada bahwa ia akan terus jadi sosok yang menginspirasi bagi orang lain.

“Sukses adalah ketika kita dapat menjadi orang yang bermanfaat dan menginspirasi orang lain meskipun melalui langkah-langkah kecil,” pungkasnya.

(cyu/nah)

TAGGED:alumnus universitasayahdosendosen pembimbingdosen pembimbing rizkidukaharu rizkiibuibu dorong rizki kuliah setinggi-tingginya pencapaian s2ibu jelang wisudaibukibunyainspirasiipkjawakehilangan ibukisah harukisah haru rizkikuliahlulusanlulusan magisterlulusan terbaik ugmpendidikan tinggiperjuanganprestasi akademikrizki oktaviantos2 sains dan akuntansisuwunsuwun ngancaniugmuniversitas
Share This Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News & Research

Gubernur Jabar KDM soal SPMB 2025: Pokoknya Tak Ada Titipan!

Jakarta - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menegaskan tak ada siswa titipan dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.…

Berita Terkini Pendidikan & Pengembangan Diri Juni 1, 2025

UGM dan MIT Kolaborasi Riset Deep Tech di Indonesia, Ini Serangkaian Upayanya

Jakarta - Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Massachusetts Institute of Technology - Regional Entrepreneurship Acceleration Program (MIT-REAP) berkolaborasi riset deep…

Berita Terkini Inspirasi & Motivasi Juni 1, 2025

Menang Lawan Trump, Harvard Akan Tetap Terima Mahasiswa Asing

Jakarta - Harvard University menang melawan kebijakan Presiden AS, Donald Trump, yang melarang kampus tersebut menerima mahasiswa asing. Keputusan ini…

Berita Terkini Pendidikan & Pengembangan Diri Juni 1, 2025

Pendaftaran Beasiswa SM ITB 2025 Masih Dibuka, Cek Syaratnya di Sini

Jakarta - Institut Teknologi Bandung (ITB) masih membuka pendaftaran beasiswa Seleksi Mandiri (SM) 2025 hingga 8 Juni mendatang. Ada tiga…

Berita Terkini Inspirasi & Motivasi Juni 1, 2025

Follow US on Socials

Selamat datang di Generasi Prestasi, sumber informasi terpercaya untuk generasi berprestasi. Kami menyajikan berita terkini, panduan praktis, dan artikel inspiratif yang membantu Anda meraih kesuksesan dan menginspirasi lingkungan sekitar.

Informasi Kontak

sanggrahan, Tegaltirto, Kec. Berbah, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55573
Tel: 0859-4380-4458

generasiprestasi.com

Berita Terkini

Gubernur Jabar KDM soal SPMB 2025: Pokoknya Tak Ada Titipan!

AI Tak Bisa Gantikan Peran Guru, Bantu Tugas Administratif Bisa

UGM dan MIT Kolaborasi Riset Deep Tech di Indonesia, Ini Serangkaian Upayanya

Inspirasi & Motivasi

UGM dan MIT Kolaborasi Riset Deep Tech di Indonesia, Ini Serangkaian Upayanya

Pendaftaran Beasiswa SM ITB 2025 Masih Dibuka, Cek Syaratnya di Sini

Sejarah Baru di FEB UI, Yulianti Jadi Perempuan Pertama Duduki Kursi Dekan

Teknologi & Inovasi

AI Tak Bisa Gantikan Peran Guru, Bantu Tugas Administratif Bisa

Universitas Terbuka Buka Lowongan Kerja Non PNS, Ada Posisi Dosen-Tendik

Presiden Macron Sempat Ada Insiden Mic di UNJ: It’s Okay For You?

Pendidikan & Pengembangan Diri

Gubernur Jabar KDM soal SPMB 2025: Pokoknya Tak Ada Titipan!

Menang Lawan Trump, Harvard Akan Tetap Terima Mahasiswa Asing

Pandangan Pakar soal Putusan MK SD-SMP Gratis, Sekolah Swasta Bisa Bebas Biaya?

© generasiprestasi.com. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?